Telur Bebek

Evita Nia R.                            16.I1.0032

Veryka Budianto                     16.I1.0041

Oei, Dewi H. W.                     16.I1.0063

Denita Meyke P.                     16.I1.0076

Felicia Windy S.                      16.I2.0005

Telur bebek memiliki warna biru kehijauan karena disebabkan oleh pigmen biliverdin yang berwarna hijau dan zink chelate. Telur bebek berasal dari peternakan bebek. Pertenakan bebek ada dua macam yaitu pertenakan tradisional dan pertenakan intensif. Pada pertenakan tradisional, bebek digembalakan di sawah, dimana mereka mencari pakan sendiri yang berupa katak, belalang, ikan, keong yang menjadikan kuning telurnya berwarna kuning tua. Peternakan intensif bebek diberi pakan konsentrat atau pakan jadi, pakan ini menjadikan kuning telur berwarna lebih pucat dari kuning telur bebek angon. Namun bila peternakan bebek intensif menggunakan pakan organik, kuning telurnya akan jauh lebih tua bahkan berwarna oranye.

Tabel ini merupakan perbandingan antara telur ayam dengan telur bebek dari hasil pengamatan kami. Telur bebek berbau lebih amis dari pada telur ayam, warna dari putih telur bebek telur bebek lebih bening ketimbang warna putih telur ayam, warna kuning telur dari telur bebek lebih pucat dari telur ayam, membran cangkang telur bebek lebih tebal dikarenakan kalsium dan vitamin D nya lebih tinggi dari pada telur ayam.

Standard telur bebek yang baik terutama untuk dibuat telur asin yaitu telur bebek yang masih segar atau baru, telur bebek juga harus bersih dari kotoran bebek, dan kulit telur bebek harus masih utuh dan tidak boleh retak. Perlakuan Telur Bebek Pasca Panen adalah telur bebek membutuh perlakuan khusus pada suhu kamar yang berumur simpan pendek (maksimal 2 minggu), telur bebek disimpan pada suhu kulkas supaya masa simpan lama dan masih layak dikonsumsi, semakin lama telur bebek disimpan, kualitas dan kesegaran telur semakin merosot. Kualitas telur bebek dipengaruhi oleh 2 faktor yaitu kualitas bagian dalam dan kualitas bagian luar. Kualitas bagian dalam dipengaruhi pada bagian telur bebek kekentalan putih dan kuning telur, posisi kuning telur dan tidak terdapat bintik atau noda darah pada putih atau kuning telur. Sedangkan kualitas bagian luar dipengaruhi oleh bentuk dan warna kulit, permukaan telur bebek, keutuhan telur bebek, dan kebersihan telur bebek. Ada faktor lain yang mempengaruhi penurunan kualitas telur bebek yaitu isi telur bebek berubah menjadi cair dan tercampur antara putih dengan kuning, telur bebek menimbulkan bau busuk, telur bebek berbunyi saat digucang atau dikocok, pada elur bebek terdapat keretakan atau pecah pada kulit luarnya, bila telur bebek dimasukkan ke dalam air akan mengapung atau melayang  mendekati permukaan air.

Telur Bebek memiliki hasil olahan yang paling utama adalah telur asin, yaitu telur bebek yang diasinkan. Telur bebek memiliki alasan yang diasinkan bukan telur ayam yaitu telur bebek lebih berlemak pada bagian kuning sehingga rasanya lebih gurih, ukuran telur bebek relatif lebih besar, cangkang pada telur bebek lebih tebal sehingga tidak mudah pecah saat diasinkan, serta membuat daya simpan lebih lama, dan pada kandungan airnya lebih sedikit sehingga lebih awet.